Indikator Terbaik Untuk Trading di Olymp Trade

Apakah kamu sedang berjuang untuk menciptakan profit di platform Olymp Trade? Sudahkah mencoba menggunakan indikator untuk memprediksi arah trading dan meningkatkan kesempatan menang?

Jadi, jika belum pernah menggunakannya, maka menggunakan indikator adalah saran terbaik di 2022 ini untuk memaksimalkan peluang menang. Tidak peduli seberapa besar kemampuan seorang trader –baik pemula maupun berpengalaman, yang paling penting adalah menciptakan profit yang positif setiap saat.

Olymp Trade memiliki beberapa indiktaor yang bisa kamu gunakan untuk memeriksa volatilitas pasar atau untuk menentukan arah trend. Dalam post kali ini, kita akan mendiskusikan 9 indikator terbaik untuk trading di Olymp Trade.

9 Indikator Terbaik Untuk Trading di Olymp Trade

1. Parabolic SAR

Parabolic SAR adalah indikator yang mengikuti trend dan menentukan titik balik dari sebuah harga aset. SAR sendiri memiliki arti “Stop And Reverse” atau stop dan pembalik. Jika kamu mengaktifkan indikator ini pada grafik, maka kamu akan melihat titik ungu yang membentuk di atas dan bawah grafik.

2. Indikator SMA

Indikator SMA adalah alat trend yang digunakan oleh trader dan analis pasar untuk memilih konsistensi pada grafik. Faktanya, indikator SMA adalah salah satu alat populer diantara trader diseluruh dunia. Jika digunakan dengan baik, indikator ini akan menunjukkan kamu trend baru dan kapan ia akan berakhir. Kamu bisa memanfaatkan pasar dan menghasilkan uang ketika terjadi trend.

Indikator SMA bisa digunakan secara independen atau mengkombinasikannya dengan indikator lain. Ketika digunakan independen, maka perhatikan hal berikut:

• Akan ada kecondongan harga akan terus naik jika grafik grafik menyeberangi indikator SMA dari bawah

• Disisi lain, harga akan terus jatuh jika indikator SMA menyeberangi indikator SMA dari atas

3. Indikator sentimen trend

Indikator sentimen trend atau juga dikenal dengan indikator pilihan trader adalah indikator yang menunjukkan rasio dari semua trade terbuka untuk aset yang dipilih pada waktu yang ditentukan.pilihan dibedakan dengan dua buah bar –merah dan hijau. Segmen merah dari indikator menunjukkan persentase trader dalam memilih trade “Down”. Di sisi lain, bar berwarna hijau menunjukkan persentase dari trade “UP”.

Tidak seperti indikator lain, pilihan trader tidak diperlukan untuk setting lebih jauh. Kamu hanya perlu mengaktifkannya dengan klik pada ikon A di kiri-bawah layar dan pilih indikator “Sentiment” untuk memulainya.

4. Indikator trend Bollinger Bands

Indikator ini mengidentifikasi arah trend. Ia sangat perlu ketika kita ingin mengetahui jika trend pembalik akan terjadi. Prinsip dasar dari trading menggunakan indikator ini adalah untuk trade pada saat titik balik trend.

Bollinger bands sendiri memiliki tiga buah garis –dua di luar dan satu di tengah. Garis yang ditengah bergerak dalam grafik mendemonstrasikan arah dari trend. Dua grais lain, membentuk koridor harga. Ketika grafik keluar dari korider, maka ini adalah sinyal untuk memulai sebuah trade.

Jika grafik bertemu dengan garis terbawah, maka ini adalah sinyal yang menandakan bahwa trend mungkin berbalik dalam waktu dekat dan memulai trend naik. Ketika grafik menyeberangi garis atas dari Bollinder, maka ini adalah sinyal kalau harga akan jatuh.

Olymp Trade merekomendasikan kamu untuk tidak mengubah periode standar dan deviasi dari indikator ini untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Tapi, warna dan ketebalan dari ikatan indikator bisa diubah sesuka hati.

5. Indikator Exponential Moving Average (EMA)

Indikator EMA adalah alat analisis yang memiliki prinsip kerja seperti SMA. Kalkulasi dari EMA dan SMA menggunakan rumus yang sama. Perbedaannya yaitu, EMA mengirimkan sinyal yang lebih tepat waktu dan akurat dan SMA sedikit lebih telat. EMA juga membantu untuk menentukan kekuatan dari trend dan titik baliknya.

Seperti indikator lain, Olymp Trade menyarankan kamu untuk tidak menyentuh settingnya. Jika ingin merubah, cukup ketebalan dan warna dari garisnya saja.

Waktu yang tepat untuk membuka trade dengan indikator EMA adalah secepatnya ketika harga aset berbalik. Titik balik dari EMA di indikasikan dari perubahan pada arah dari garis EMA dan penyeberangannya dengan candlestick. 

6. Indikator trend Ichimoku Cloud

Ichimoku Cloud adalah trend terintegrasi yang digunakan untuk mengidentifikasi dari arah harga dan kekuatan sebuah trend. Ini juga digunakan untuk mengumpulkan momentum dan sebagai sinyal trading juga. Secara visual, Ichimoku sendiri terdiri dari 5 garis yang sama namun dengan tipe-tipe moving average yang berbeda. Dengan struktur ini, ia akan menghasilkan beberapa tipe sinyal dalam satu waktu untuk menemukan poin masuk dari pasar dengan akurasi tinggi.

Gunakan setting standar dari Ichimoku untuk mendapatkan sinyal trading yang kuat

7. Indikator trend Zigzag

Solusi terbaik dari penggunaan bot adalah dengan mengiringinya menggunakan supervisi trader. Kondisi pasar trading bisa berubah dengan cepat, sehingga penting bagi trader untuk memastikan bahwa mereka secara konstan menyesuaikan parameter dari strategi yang ada untuk hal-hal seperti ini.

8. Indikator trend WMA Olymp Trade

Weighted Moving Average (WMA) adalah anggota dari indikator moving average. Seperti indikator moving average lain, WMA membantu mengidentifikasi arah dari trend dan titik baliknya. Namun ia begitu berbeda dan unik dari SMA dan EMA, karena ia menetapkan setiap harga dengan rating tersendiri. Prinsip dibalik indikator ini adalah harga sebelumnya merupakan harga terbesar, kemudian harga setelahnya menjadi lebih sedikit berat, dan begitu seterusnya. Hasilnya, harga terakhir menjadi sangat pennting dan harga sebelumnya menjadi kurang prioritasnya. Fitur ini membantu pengguna WMA untuk bereaksi dengan cepat dalam hal perubahan harga.

Kamu bisa memilih sinyal WMA dalam dua cara. Cara pertama dengan melihat pada garis untuk mengindentifikasi arahnya. Jika garis WMA mengarah ke atas, klik pada tombol hijau untuk mengaktifkan “Buy”. Jika ia mengarah ke bawah, klik pada tombol merah untuk melakukan “Sell”. Cara kedua bisa dilakukan ketika grafik trading berseberangan dengan garis WMA. Jika grafik menyeberangi garis atas, maka hal tersebut adalah trend naik, dan sebaliknya.

9. Indikator trend ADX

Average Directional Index (ADX) adalah indikator trend yang digunakan trader untuk mengidentifikasi arah dan kekuatan dari trend dan mencari titik baliknya. Ia terdiri dari tiga garis: garis ADX, garis +DI, dan garis –DI.

Tidak seperti indikator lain yang bisa dilihat dari grafik atas, ADX terbentuk dibawah grafik.

Manakah Indikator Terbaik di Olymp Trade?

Dengan berbagai pilihan indikator yang ditawarkan, termasuk alat dan instrumen yang digunakan, sangat penting utnuk menggunkan indikator yang cocok dengan kebutuhan kamu dan bagaimana bisa menghasilkan profit dari hal tersebut. Memilih indikator terbaik di Olymp Trade itu tergantung dari kategori sebagai trader, trader yang lebih berpengalaman akan membutuhkan alat yang berbeda dari trader biasa. Tapi, semua indikator diatas bisa digunakan oleh siapa saja, termasuk trader pemula sekalipun.